Nama: Azimata Firusdi
NPM: 51413565
Kelas: 3IA22
Mata Kuliah: Desain Pemodelan Grafik
Dosen: Syefani Rahma Deski
Jurusan: Teknik Informatika
Hal yang paling penting dalam pembuatan game 2D maupun 3D adalah pada pemodelan desain grafis itu sendiri tanpa kita membuat model grafis kita tidak akan bisa membuatnya. Untuk itu, kita coba pahami terlebih dahulu pemodelan grafis untuk game. Pemodelan grafis adalah proses penciptaan suatu objek baru dari suatu konsep atau benda yang nyata untuk menghasilkan suatu citra seperti gambar rancangan, citra komputer yang dibuat melalui aplikasi komputer sehingga bisa menampilkan dalam bentuk, posisi orientasi,surface, properties dan lights. Intinya menciptakan model matematika dari objek-objek 2D dan 3D.
Lalu game itu sendiri merupakan salah satu aplikasi interaktif
yang melibatkan hubungan antara manusia dengan media elektronik maupun manusia
dengan manusia. Manusia dapat saling berkomunikasi melalui game serta sebuah
bentuk seni dimana penggunanya disebut sebagai (player), diharuskan membuat
keputusan-keputusan dengan tujuan untuk mengelola sumber daya yang diperoleh
dari kesempatan-kesempatan bermain untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Terdapat 2 bentuk representasi visual dari grafik komputer yaitu Grafik Komputer 2D dan Grafik Komputer 3D
Game 2D adalah game yang hanya melibatkan 2 elemen koordinat kartesius, yaitu x dan y,
sehingga konsep kamera pada game 2D hanya menentukan “gambar” mana pada game
yang dapat dilihat oleh pemain yaitu :
- Static View, dimana semua objek berada pada satu bidang dan gerakan karakter utama hanya terbatas pada bidang itu saja.
- Side Scrolling View, dimana objek-objek dan gambar latar akan terus bergerak ke kanan dan ke kiri sesuai dengan kecepatan gerakan karakter yang dimainkan.
Contoh game berbasis 2 dimensi
diantaranya adalah Pac-man, Space Invader, Mario Bros, dan game-game sederhana
lainnya.
Sedangkan game 3D adalah game
yang selain melibatkan elemen x dan y, juga melibatkan elemen z pada
perhitungannya, sehingga konsep kamera pada game 3D benar-benar menyerupai
konsep kamera pada kehidupan nyata, juga dapat diputar dengan sumbu tertentu. Game bertipe ini menggunakan 2
macam tipe pemodelan:
- object/model 3D :
ini merupakan model/ object 3
dimensi yang nantinya akan anda jadikan sebagai karakter utama, bangunan,
object-object seperti senjata,musuh, permukaan tanah ,pohon, bukit,dll. Object
3d seperti ini bisa anda buat dengan menggunakan program seperti “3D
S.Max”,”Maya”,”Hash”,dll
- 2d graphic:
gambar 2d juga berperan dalam
membuat game bertipe 3D fungsi gambar 2d antara lain:
– sebagai texture untuk object
– sebagai latar belakang ( langit
, pemandangan,dll)
– sebagai meteran untuk nyawa ,
gambar untuk speedometer (untuk game racing), dll.
Contoh game berbasis 3 dimensi
diantaranya adalah AirAttack Death, Rise of the Imperfects, Batman: Arkham
City, dll.
Perkembangan Game 2D dan 3D
Dalam perkembangannya game 2D baru dimulai pada tahun 1990 dan seiring berjalannya waktu
mulai dikembangkan hanyalah OpenGL sebagai API untuk objek dan visualisasi 3D sehingga dimana pada saat itu teknologi komputer belum canggih dan maju seperti sekarang ini dan game 2D pada saat awalnya masih terbatas pada tampilan yang dibuat secara geometri adalah 2D yaitu panjang x
lebar. contoh dari game 2D antara lain, Super Mario Bros, Zelda, Rockmen, Pacman dll.
Sedangkan game 3D berkembang sejak tahun
1990-an dan masih berkembang sampai saat sekarang ini dengan detail yang baik dan
desain yang sangat halus pada saat di render. Dengan berkembangnya OpenGL
sebagai API Open Source untuk pengembang game dan animasi. Juga terdapat
software dan hardware yang mendukung untuk menampilkan game 3D. Secara geometri
3D merupakan suatu objek yang memiliki dimensi panjang x lebar x tinggi.
Serta dalam perkembangan grafis sampai saat ini bahkan untuk masa depan, seperti animasi dan game pada saat sekarang ini telah
berkembang menjadi AR (Augmented Reality) dan VR (Virtual
Reality). Sehingga membuat tampilan menjadi semakin hidup dan
membuat eksperien yang lebih baik kepada user dan lebih menyenangkan.
Teknologi yang maju telah membuat
hardware menjadi semakin powerfull, murah dan kecil, hal ini dimanfaatkan oleh
para pengembang citra dan game. Yang menjadi masalah saat membuat objek dan
animasi 3D untuk game sekarang ini adalah sumber daya mesin yang tidak
mencukupi. Proses rendering akan sangat lama dengan menggunakan hardware yang
mempunyai spesifikasi lama. Maka teknologi hardware sekarang mengatasi masalah
tersebut. Rendering bukan lagi menjadi masalah, pembuatan objek apapun bisa di
realisasikan.
Perkembangan Game dari tahun ke tahun:
1958: Ahli Fisika membuat video
game pertama yang menyerupai permainan tenis meja.
1961: Steve Russel, siswa MIT
membuat game komputer interaktif pertama berjudul Spacewar.
1966: Ralp Baer menciptakan game
interaktif menggunakan televisi.
1971: Nolan Bushnell dan Ted
Dabney membuat versi arcade Spacewar, yaitu Computer Space.
1972: Bushnell dan Dabney
mendirikan Atari. Game pertama Atari adalah Pong.
1975: Game komputer pertama
dirilis, yaitu Gunfight.
1976: Coleco merilis konsol video
game pertama yang disebut Telstar.
1977: Atari mengenalkan video
game berbasis kartrid yang dikenal dengan nama Atari 2600.
1978: Atari memperkenalkan
trackball dalam game Football.
1978: Midway merilis Space
Invaders yang merupakan game arcade
1979: Atari mencoba mengembangkan
konsol berhologram bernama Cosmos.
1979 Asteroid merupakan game
pertama yang dapat memasukkan 3 karakter huruf pemilik skor tertinggi untuk
disimpan di dalam mesin.
1980: Activision menjadi vendor
video game.
1980: 300.000 unit Pac-Man
dirilis oleh Namco.
1981: Arnie Katz dan Bil Kunkel
menerbitkan majalah game pertama bernama Electronic Games.
1982: Atari mengeluarkan Atari
5200 untuk bersaing dengan Coleco.
1983: Nintendo masuk ke pasar
Jepang.
1985: Game Tetris dikembangkan
oleh programer Rusia, Alex Pajitnov.
1986: Nintendo NES dirilis di
Amerika Serikat.
1986: Sega memperkenalkan Sega
Master System (SMS) untuk bersaing dengan NES.
1986: Atari memroduksi Atari
7800.
1989: Nintendo memasarkan produk
handheld Game Boy.
1991: Nintendo mengeluarkan Super
NES di Amerika Serikat.
1993: Atari merilis Jaguar, konsol
64 bit pertama di pasaran.
1994: Sega Saturn dan Sony
Playstation memulai debutnya di Jepang.
1995: Sony memasarkan PlayStation
di Amerika Serikat.
1995: Nintendo merilis Nintendo
64 di Jepang.
1996: Demam Virtual Pet
Tamagotchi melanda Jepang dan Amerika Serikat.
1997: PlayStation menjadi game
konsol terpopuler.
1998: Sega memperkenalkan
Dreamcast di Jepang. Konsol ini bekerja pada Microsoft Windows CE.
2000: Sony PlayStation 2 dirilis
di Amerika Serikat dan menjadi fenomena baru.
2000: Game The Sims dirilis dan
menjadi game terpopuler.
2001: Microsoft memperkenalkan
Xbox dengan built-in hardrive dan port ethernet. Nintendo memperkenalkan
GameCube dan GameBoy Advance.
2004: Sony memroduksi PSP, konsol
portabel beresolusi tinggi.
2004: Microsoft menciptakan Xbox
360 untuk bersaing dengan Sony.
2006: Nintendo memasarkan Wii,
konsol game revolusioner.
2006: Sony mengeluarkan
PlayStation 3, konsol yang canggih namun mahal.
2007: Nintendo merilis Super
Mario Galaxy untuk Wii.
2008: Grand Theft Auto 4
memecahkan rekor penjualan tertinggi dalam minggu pertama setelah rilis.
2008: Wii Fit dipasarkan agar
para pengguna merasakan manfaat olahraga dalam konsol.
2009: Nintendo Wii Sports menjadi
best seller video game.
Sumber:
No comments:
Post a Comment